Selasa, 12 Mei 2015

Info Kreditan *_^

Seri lanjutan: RIBA

Assalamu'alaikum Abah. Semoga abah selalu sehat dan diberikan perlindungan oleh Allah SWT selalu. Aamiin. Abah, sy ingin bertanya jika kita ada kesempatan untuk hidup mandiri (selama ini masih tinggal dgn org tua) contohnya ada kesempatan untuk beli rumah tp dengan KPR, karena klo cash memang blm ada uang, bagaimana ya Abah cara kita membersihkan rumah yg kita beli tersebut dr riba akibat KPR yg kita ambil, agar rumah yg sudah kita beli tsb menjadi berkah barokah. Apakah dgn zakat fitrah tiap tahun, sudah cukup Abah? Terima kasih banyak Abah.

===================
Wslm Wr Wb,

Taubat Lalu Jangan Ulangi Lagi Pabila Masih Ada Sangkutan Beberapa Bulan maka Langsung dah Lunasi FULL Lalu Jangan Ulangi Lagi. Kalian KENALI Macam-macam RIBA dijaman ini yg sudah Merajalela Kesemua Sendi-sendi Ekonomi Ummati Lalu JAUHI Kemudian TINGGALKAN, Rebes dah *_^

"RIBA Eksis Menjalankan Usahanya dgn Terang-terangan Ada yg Bersembunyi disebalik Lafadz : "Syari'ah" Padahal Isinya Yaa Jelas-jelas RIBA Maka Itu Kalian Jangan Tertipu dgn Segala Produk Syareat yg Masih Samar-samar itu (Malu-malu Kucing Tuk Mengakuinya). Hakekat Riba Tetaplah Lintah, Berbeda dgn Cacing (Hasil Haram)"

"Terasa Sekali Saat Ini Jaman Uang yg Berputar-putar shg Uang Semakin Buaanyak Tetapi Barang & Jasanya Sedikit shg Pabila Transaksi RIBA Terus Berlanjut maka Uang Terus Bertukar & Berputar Tanpa Ada Barang & Jasa didalamnya or dgn Kata Lain Tadinya Satu Uang Bisa Membeli Satu Barang Namun Kenyataannya dijaman ini Satu Barang Bisa dibeli dgn Nilai yg Lebih dari Sebelumnya. Kalian Pasti Merasakan Hal itu shg Uang yg Beredar Itu Lebih Buanyak daripada Barang yg Beredar maka Apakah yg Terjadi Dampaknya.?. Yaitu ; Harga-harga Pastinya akan Menjadi Naik (Inflasi), Pabila Inflasi maka Daya Beli Masyarakat akan Turun, Jika Daya Beli Masyarakat Turun maka terjadilah yg dinamakan "Krisis Ekonomi". Pabila Terjadi Krisis Ekonomi maka Masyarakat Menjadi Miskin"
Jadi,
"Seringkali Kita Menghujat Para Koruptor Tetapi Justru Koruptor itu Memang Jahat Tetapi Ada yg Lebih Jahat Lagi Yaitu Para Pelaku RIBA ini, Karena Merampok Nilai Uang Semua Orang shg Pantasnya diberikan Sanksi Apaan Yah Buat Para Pelaku Riba ini.?.", Belum Ada Hukum Khusus yg Mengaturnya Yah, Wadduhh Gaswat dah *_^"

===================
PENDALAMAN MATERI:

"Bila Kita Meminjam Istilah "Ngeri-ngeri Sedap" Bang Sutan *_^, Nampaknya Tepat juga Pabila diibaratkan Ttg Fenomena RIBA ini. Gimana ndak ngeri Coba Pabila Orang yg ndak mau Meninggalkan RIBA dianggap menyatakan Perang pada Alloh SWT & Rosulnya (Buka QS. Al- Baqarah Ayat 279). Ngeri Kalau Ingat Efeknya, tapi Terasa Sedap juga Yah disaat Menjalaninya. Bahkan yg sudah Belajar Kaidah-kaidah RIBA pun Terperosok juga Saking Sedapnya Kali *_^. YAP Benar, Mereka Memang Tahu Ttg Riba tetapi Tetap saja dilakukan dgn Alasan "Terdesak Kebutuhan" or dgn Alasan "Kalau ndak Begini lalu Bagaimana Solusinya" or Alasannya "Cuma ini Cara Satu-satunya" d.l.l. KETAHUILAH Bahwa Solusi RIBA Adalah "Tauhidulloh & Akhlak Islami" maka itu Yakinlah pada Alloh SWT, Saat keyakinan pada Alloh SWT jadi Pegangan, maka Kita akan Sekuat Tenaga Mampu Menahan Diri dari Segala Bujukan RIBA. Percayalah Bahwa: "... Alloh SWT Yang Maha Baik itu Mengatur Urusan (Para MakhlukNYA) QS. Ar-Ro'du Ayat 2". Percayalah padaNYA, Tugas Kita hanya Berikhtiar, Tentu saja Ikhtiar yg ndak Melanggar Perintah Alloh SWT"

Bersabarlah,
"Pertolongan Alloh SWT Pasti akan datang pada Orang-orang yg Benar-benar Sabar yaitu Bersabar Tuk Selalu Manut & Bersabar Tuk ndak Berbuat Dosa & Maksiat Lagi. Pabila Kalian Nekat Menyentuh RIBA maka Ibarat Memasukkan Sel Kanker kedalam Tubuh maka Ia akan Merekat Erat, Sulit Sekali diangkatnya & dapat Melumpuhkan Sel-sel Tubuh yg Sehat Sekalipun. Emang Banyak juga yg Belum Sadar, Bahkan Ketika disampaikan Ttg RIBA Baik Jenisnya maupun Contohnya, eh Malah Ngamuk-ngamuk or Ada juga Mungkin yg Marah-marah sambil Meminta Solusinya ; "Kalo ndak Bisa Ngasih Solusi, Mendingan ndak Usah Ngomong *_^". Tanpa Sadar juga Ternyata RIBA ini Telah diajarkan disetiap Perguruan Tinggi Baik yg Swasta Maupun yg Negeri yg Parahnya Perguruan Islami juga Ada yg Mengajarkan. Jurusan Ekonomi Perbank'kan Jaman ini Banyak Ilmu Ekonominya yg Mengadopsi dari Ajaran Kaum Yahudi & Nasrani yg Mengagungkan Ajaran Filsafat dari Barat (Ngeri Khaan). Kalau Saya Memakai Akun dibank pun Tetap Uangnya Kalau Ada LANGSUNG diambil FULL Biasanya hanya Tersisa 100ribuan (Karena Aturan dari Banknya) agar Uang yg Ada Bisa Langsung dimanfaatkan Bukan hanya disimpan saja (Kurang Manfaat Uangnya). Coba Kalian Bayangkan, Semua Orang Banyak yg Menabung dibank & Orang-orang Pribumi pun Banyak yg Menabung dibank Lalu Pihak Bank Buanyak yg Bekerjasama dgn Asing & Asong shg Gampang Bener dah Mereka Saling Percayanya Lalu dibuatlah Proyek-proyek Besar, spt ; Bisnis Properti, Mall, Ruko-ruko d.l.l. Itu Dananya dari Bank Mayoritasnya dgn Modal Saling Percaya tadi Khusus Tuk Mereka saja Asing & Asong, Tetapi Buat Para Warga Pribumi Tanahnya Malah pada dijual ke Asing & Asong dah dgn Pelbagai Kisah Cerita yg Menyedihkan shg Warga Asli Malah Makin Kepinggir Lalu Out dah dari Kampungnya Masing-masing. Inilah Kenyataannya"
Jadi Dampaknya RIBA Itu,

"Apakah Kemiskinan yg Menyebabkan RIBA or RIBA yg Menyebabkan Ummati pada Miskin-miskin shg sampai-sampai Miskinnya itu Ummati Buanyakk yg Kurang Percaya pada Tuhannya, Itulah Dampak Negatif RIBA Tuk Sosial Agamanya (Coba Kalian Mikkir dah, Pada Point ini)"

*Kenali Jenis-jenis Riba dijaman ini, Jauhi Lalu Tinggalkan saja......

*CLINKK *_^ (share, penting).



Bersyukur (Versi MD) *_^

"BAGAIMANA CARA KALIAN BERSYUKUR?"

"Dari Pertanyaan Ini Tentunya Kalian Menjawab Bermacam-macam Bahkan Ada yg Seketemunya, Ada juga yg Bilang: "Bersyukur dgn Nerimo", Ada yg "Bersyukur dgn MemujiNYA", Ada yg "Bersyukur dgn Hal-hal yg Lainnya".

Ketahuilah,
"Bersyukur Versi MD ini Saya Beritahukan Coba Kalian Renungkan Mengapa.?. Lalu Kerjakanlah sbb :

1. MANDI TAUBAT
"Niat Saya Mandi Taubat dari Segala Dosa & Maksiat Kerna Alloh Ta'ala"
(Bacalah ; "Istighfar" Memohon Ampunan didalam Hati Kalian dgn Tulus Ikhlas sambil Mengingat-ngingat Dosa yg Pernah Kalian Lakukan. Setelah Sekiranya Cukup Maka Kalian sudahi Mandinya & Langsung Berpakaian Tanpa Mengelap or pun Mengeringkannya Kemudian Berwudhulah dgn Sempurna"

2. SHOLAT TAUBAT
"Usholli Sunnatat Taubat Rok'ataini Sunnatan Lillahi Ta'ala, Sholat Saya Sunnah Taubat dua Roka'at Sunnah Kerna Alloh Ta'ala".
"Kerjakan diwaktu-waktu yg ndak dilarang Tuk Melakukan Sholat Sunnah. Kerjakan dgn Membaca QS. Al-Kafirun 1x pada Rokaat Pertamanya & QS. Al-Ikhlas 1x pada Rokaat Keduanya. Setelah Salam Maka Duduklah Bersila dgn Penuh Syukur kpd Alloh SWT Masih ditaqdirkan Bisa Bertaubat"

3. ISTIGHFARI DIRI
"Perbanyaklah Istighfar Memohon Ampunan Alloh SWT dari Segala Dosa & Maksiat yg Pernah dilakukan kpd Pasangan Hidup, Ibu & Bapak Kandung, Ibu & Bapak Mertua, Saudara/i, Para Tetangga, Teman-teman d.l.l. kpd Orang-orang yg Pernah Kita Sakiti"
"Akuilah Dosa-dosa itu dgn Mengingatnya Satu Persatu sambil Kalian Terus & Terus Beristighfar Memohon Ampunan Alloh SWT dgn Penuh Kesadaran & Ketulusan. Pabila Kalian Belum Bisa Mendekat kpd Alloh SWT dgn MahabbaTulloh Sebab Masih Terseok-seok di Mahabbah kpd Guru & Rosululloh S.A.W. maka Mendekatlah kpd Alloh SWT dgn Beristighfar Memohon Ampunan Alloh"
"Ketika Bedah Ruhani Berlangsung Sifat yg Sering Muncul Adalah Musyrik Besar (Menyekutukan Alloh SWT dgn Sesuatu Apapun) shg ndak Terdeteksi Lagi Sifat-sifat Negatifnya, Musyrik Sedang (Percaya & Meyakini kpd Selain Alloh SWT dgn Sesuatu Apapun shg Ttg Rezeki, Hidup & Kehidupan Malah Semakin Jauh Kpd Alloh SWT) Tapi Masih Terdeteksi Sifat-sifat Negatifnya, Musyrik Kecil (Ingin dipuji, Ingin disanjung, Ingin dilihat oleh Manusia setiap Apa yg diperbuatnya), Zina (Ada yg Zina dgn Isterinya padahal Sudah Talaq Karena Awam, Ada yg Zina dgn Pacarnya, Ada yg Zina ke PSK d.l.l. Bahkan Ada yg Zina karena Memperkosa Beramai-ramai saat Masih Bandel dahulu... Astaghfirulloh spt Inilah Kondisi Ummati saat Ini), Pembohong (Mulut Bathinnya Panjang Tergantung Parah ndaknya, Bohong harus distop saat Ini karena Sampai Tuanya Nanti Jadi Pembohong & Pembohong Itu Iman Islamnya Menjadi ndak diterima karena Bohongan), Pemarah (Mulut Bathinnya Bulat & Besar hingga Meteran), Mudah Sakit Hati, Pendendam (Ini Sering Nyesek didada Sebelah Kiri), Menghasud (Suka Ngompor-ngomporin spt Surat Al-Lahab saja), Memfitnah (dgn Pelbagai Prasangkaannya, Padahal ndak Tahu Asli Sebenarnya. Ingatlah Makna dari Fitnah itu Lebih Kejam daripada Prmbunuhan), Sombong (Inipun Dominan Iblisnya), Merasa Paling Benar (Padahal Hanya Bermain Perasaan & Logika saja padahal Akal Logikanya Masih Tahap Setandar Sekali Pabila diajak Dialog), Menjelek-jelekan Orang Lain (Ini pun Ada disebagian Sahabat yg dibedah Ruhaninya) d.l.l. Kalian Sadari & Akui Ttg Sifat-sifat Negatif Kalian Lalu Berbuat Dosa & Maksiat spt Apa yg Kalian sudah Lakukan maka Ingat-ingatlah Ketika Kalian Bertaubat ini agar Ketulusan Bertaubat Kalian Bisa sampai 100%"

TAMBAHAN:
"Dari Pengalaman Bedah Ruhani Selama ini Ada Assesoris yg dapat Mengurangi Persentase Ketulusan Seseorang yaitu : Lelaki yg Memakai Gelang or Kalung shg spt Wanita saja (Ini Kurangnya 1% Ketulusannya), Lelaki yg Sukanya kpd Cincin Apapun Jenisnya (Ini Kurangnya 2% Ketulusannya), Masih Memakai Berbagai Macam Wafaq Maupun Sejenisnya maka Taubatnya Kalian akan Terkendala shg ndak Bisa 100%. Maka itu Ketika Kpd Alloh SWT maka Polos saja, Lugu saja, Akui saja Salah Dosanya dimana, Mintalah RohmatNYA agar Alloh SWT Mengampuni Dosa-dosa yg Pernah Kita Perbuat"

HAPPY ENDING:
"Bersyukurlah Kalian yg Bisa Bertaubat Karena Banyak Manusia yg Kesulitan Bertaubat, Bersyukurlah Kalian Pabila Taubatnya diterima Alloh SWT Pertandanya Badannya Menjadi Bersih dari Segala Kekotoran Bathin, Bersyukurlah Kalian yg sampai Taubatan Nashuha shg Jadilah Kalian Orang-orang yg Bersyukur Sebab Bersyukur spt Inilah yg disukai Karena Ketika Badan Bathin Kalian Kotor maka Segala Perbuatan Baik Kalian akan NOL & Sia-sia Belaka. Itulah Mengapa Sejak Nabi Adam A.S. s.d. Nabi Muhammad S.A.W. Memohon Ampunan Alloh SWT sbg Awalan Bersyukurnya. Pabila Ucapan : "Alhamdulillah" Itu Cuman Pujian Biasa saja"
"Coba Kalian Renungkan, Kalian itu Lebih Menyukai Mana Ada Orang yg Memuji Kalian dgn Orang yg Mengakui Salah Dosanya kpd Kalian Lalu Meminta Maaf, maka Itu Memuji kpd Alloh SWT dgn Alhamdulillah dianggap Aspal Pabila Kalian Belum Bertaubat"

*Ini Cukup Penting Sekali, Pantas saja Kalaamnya:

"Qoliilan Maa Tasykuruun, Sangat Sedikit Sekali Orang yg Bersyukur itu"

Kerjakan & Istiqomahkanlah!!!